PERENCANAAN JALAN ALTERNATIF & PERKERASAN LENTUR TANJUNG SERDANG KOTABARU,KALIMANTAN SELATAN KM 4+000 KM 7+000
LATAR BELAKANG TUJUAN DAN BATASAN MASALAH METODOLOGI PERENCANAAN HASIL
Semakin meningkatnya pertumbuhan jumlah penduduk dan pertumbuhan ekonomi Kabupaten Kotabaru dan menyebabkan peningkatan kebutuhan akan transportasi Pada Jalur Tanjung Serdang Kotabaru selama ini menggunakan rute lama dengan jarak kurang lebih 36 Km. Jalur ini adalah merupakan satu satunya rute dari dan menuju ke Kotabaru dari kota Banjarmasin Sehingga, Perlu adanya pembuatan jalan alternatif untuk jalur Tanjung Serdang Kotabaru Diharapkan : dapat memberikan kelancaran, keamanan dan kenyamanan bagi pemakai jalan. serta dapat meningkatkan perekonomian masyarakat disekitar jalur jalan tersebut
U Rute lama pada Jalur Tanjung Serdang - Kotabaru Perencanaan jalan alternatif pada Jalur Tanjung Serdang - Kotabaru
TUJUAN 1. Dapat merencanakan trase jalan berdasarkan data atau gambar yang ada. 2. Dapat menghitung tebal perkerasan. 3. Dapat merencanakan dimensi saluran tepi. 4. Dapat melakukan perhitungan stabilitas tanah dengan Geoslope dan perencanaan dinding penahan tanah.
BATASAN MASALAH 1. Data data yang digunakan dalam Tugas Akhir ini merupakan data sekunder 2. Tidak melakukan perhitungan rencana anggaran biaya. 3. Tidak membahas gorong - gorong
MULAI PENGUMPULAN DATA Perencanaan Geometrik jalan Perencanaan Struktur Perkerasan Lentur Peta Topography Peta Kontur Peta Situasi Data LHR Data CBR Tanah Perencanaan dimensi saluran tepi YA Pengecekan stabilitas tanah dengan aplikasi geoslope GAMBAR DESAIN SELESAI
Pada perencanaan Jalan alternatif Tanjung Serdang Kotabaru menggunakan 1 jalur 2 lajur Spesifikasi jalan : Jalan Kolektor Primer Status jalan : Jalan Kabupaten Badan jalan : 9 meter Bahu jalan : 1,5 meter Ambang pengaman : 15 meter
Tikungan 1 Tc = R.Tg.1/2. Δ = 44,6 Ec = Tc.Tg.1/4. Δ = 2,8 L = Δ/360. 2 πr = 87,2 Kontrol = L < 2. Tc = 87,2 < 89,2...OK
Tikungan 2 Tc = R.Tg.1/2. Δ = 40,5 Ec =T.Tg.1/4. Δ = 1,64 L = Δ/360. 2 πr =78,5 Kontrol = L < 2. Tc = 78,5 < 81...OK
ALINYEMEN VERTIKAL
Pada ruas jalan alternatif Tanjung Serdang Kotabaru, Kalimantan Selatan. Struktur pelebaran direncanakan dengan metode Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur Jalan Dengan Metode Analisa Komponen, 1987 menghasilkan tebal masing masing : -Lapisan permukaan LASTON (MS 599) tebal 5 cm -Lapisan pondasi atas batu pecah kelas B (CBR 80%) tebal 20 cm -Lapisan pondasi bawah sirtu kelas B (CBR 50%) tebal 15 cm
Saluran drainase menggunakan tipe persegi dari pasangan batu kali. Dari hasil perencanaan drainase dengan pedoman Tata Cara Perencanaan Drainase menghasilkan dimensi saluran pada saluran kiri dan kanan : Saluran kiri b pakai h pakai 4+000 4+350 0,5 meter 1 meter 5+300 4+800 0,5 meter 1 meter 4+800 4+350 0,5 meter 1 meter 5+300 5+750 0,5 meter 1 meter 6+350 5+750 0,5 meter 1 meter 6+350 7+000 0,5 meter 1 meter
Saluran kanan b pakai h pakai 4+000 4+350 0,5 meter 1 meter 5+300 4+800 1,5 meter 1 meter 4+800 4+350 1 meter 1 meter 5+300 5+750 0,5 meter 1 meter 6+350 5+750 0,5 meter 1 meter 6+350 7+000 0,5 meter 1 meter
Letak lereng pada perencanaan trase jalan STA Hasil SF (Sefety Faktor) kiri STA 4+000 15.684 kiri STA 4+050 11.206 kiri STA 4+100 9.709 kiri STA 4+200 7.789 kiri STA 4+250 5.798 kiri STA 4+300 5.263 kiri STA 4+350 4.679 kiri STA 4+400 4.682 kiri STA 4+450 4.679 kiri STA 4+500 4.683
kiri STA 4+600 6.587 kiri STA 4+650 7.890 kiri STA 4+700 6.716 kiri STA 4+750 6.035 kiri STA 4+800 5.778 kiri STA 4+850 5.570 kiri STA 4+900 7.894 kiri STA 4+950 17.451 kiri STA 5+000 15.681 kiri STA 5+050 13.294 kiri STA 5+100 13.326 kiri STA 5+150 13.290 kiri STA 5+200 11.064 kiri STA 5+250 11.195 kiri STA 5+300 11.178
kiri STA 5+350 11.178 kiri STA 5+400 11.177 kiri STA 5+450 11.173 kiri STA 5+500 10.857 kiri STA 5+550 11.181 kiri STA 5+600 11.180 kiri STA 5+650 11.185 kiri STA 5+700 11.168 kiri STA 5+750 11.125 kiri STA 5+800 11.065 kiri STA 5+900 13.291 kiri STA 5+950 13.292 kiri STA 6+000 14.215 kiri STA 6+050 14.212 kiri STA 6+100 15.629 kiri STA 6+150 15.608 kiri STA 6+200 17.410
kiri STA 6+150 17.410 kiri STA 6+200 19.562 kiri STA 6+250 19.535 kiri STA 6+300 26.052 kiri STA 6+350 14.209 kiri STA 6+400 13.304 kiri STA 6+450 19.549 kiri STA 6+500 6.629 kiri STA 6+550 7.782 kiri STA 6+600 7.715 kiri STA 6+650 6.521 kiri STA 6+700 6.550 kiri STA 6+750 6.686 kiri STA 6+800 6.613 kiri STA 6+850 6.654
kiri STA 6+900 6.633 kiri STA 6+950 6.601 kiri STA 7+000 6.621 kanan STA 4+000 42.327 kanan STA 4+050 39.317 kanan STA 4+100 - kanan STA 4+150 - kanan STA 4+200 22.373 kanan STA 4+250 19.627 kanan STA 4+300 22.391 kanan STA 4+350 26.162 kanan STA 4+400 26.103 kanan STA 4+450 39.222
kanan STA 4+550 39.271 kanan STA 4+600 - kanan STA 4+650 - kanan STA 4+700 39.150 kanan STA 4+750 39.225 kanan STA 4+800 - kanan STA 4+850 - kanan STA 4+900 19.633 kanan STA 4+950 - kanan STA 5+000 15.408 kanan STA 5+050 11.942 kanan STA 5+100 10.913 kanan STA 5+150 7.983
kanan STA 5+200 7.568 kanan STA 5+250 6.628 kanan STA 5+300 6.065 kanan STA 5+350 5.846 kanan STA 5+400 5.822 kanan STA 5+450 5.603 kanan STA 5+500 5.582 kanan STA 5+550 5.405 kanan STA 5+600 5.561 kanan STA 5+650 5.589 kanan STA 5+700 5.841 kanan STA 5+750 5.550 kanan STA 5+800 6.272 kanan STA 5+850 6.272 kanan STA 5+900 6.528 kanan STA 5+950 6.843 kanan STA 6+000 7.541
kanan STA 6+050 7.436 kanan STA 6+100 7.974 kanan STA 6+150 8.494 kanan STA 6+250 8.914 kanan STA 6+300 8.909 kanan STA 6+350 10.895 kanan STA 6+400 11.191 kanan STA 6+450 11.909 kanan STA 6+500 9.786 kanan STA 6+550 14.245 kanan STA 6+600 14.228
kanan STA 6+650 15.426 kanan STA 6+700 19.575 kanan STA 6+750 19.569 kanan STA 6+800 26.101 kanan STA 6+850 31.291 kanan STA 6+900 - kanan STA 6+950 - kanan STA 7+000 -